UPP USU menyelenggarakan program pelatihan PEKERTI yang ditujukan bagi para dosen, baik dosen yang ada di lingkungan USU maupun dosen dari luar USU. Selain meningkatkan skill dan kompetensi dosen dalam mengajar, sertifikat dari pelatihan PEKERTI ini bisa digunakan untuk menggantikan Test Potensial Akademik (TPA) yang merupakan salah satu persyaratan dalam pengajuan Sertifikasi Dosen (Serdos).
Secara umum, tujuan dari dilaksanaknnya lokakarya PEKERTI ini adalah setelah mengikuti lokakarya PEKERTI, peserta lokakarya diharapkan mampu mengajar di perguruan tinggi secara lebih efektif dan efisien. Sedangkan secara khusus, peserta PEKERTI diharapkan akan mampu merancang program pembelajaran jangka panjang untuk satu semester yang disebut Rancangan Pembelajaran Semester ( RPS ), merancang program pembelajaran jangka pendek untuk setiap pertemuan yang disebut Satuan Acara Pembelajaran (SAP), serta dapat melaksanakan praktek mengajar mikro.
Untuk menjamin efektivitas pelatihan, kuota peserta yang disediakan bagi setiap angkatan PEKERTI di lingkungan USU dibatasi hanya sebanyak 25 orang untuk setiap gelombang pelatihan. Peserta lokakarya PEKERTI dari internal USU berasal dari berbagai fakultas yang ada di USU. Syarat untuk menjadi peserta adalah dapat menyediakan waktu selama 5 hari tatap muka serta sanggup untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan PEKERTI. Informasi mengenai jadwal lokakarya PEKERTI dapat dipantau di web UPP USU maupun di akun Facebook UPP USU. Bagi dosen yang ada di lingkungan Universitas Sumatera Utara yang berminat mengikuti PEKERTI dapat mendaftarkan diri ke bagian SDM Fakultas masing-masing.
DAFTAR PEKERTI (Untuk dosen di luar USU)
Bagi dosen perorangan yang berminat untuk mengikuti PEKERTI yang berasal dari eksternal USU dapat mengisi form Waiting List yang kami sediakan. DAFTAR WAITING LIST.
Bagi institusi Perguruan Tinggi di luar USU yang ingin mengadakan lokakarya PEKERTI bagii para dosennya harap mengisi form berikut. DAFTAR PEKERTI UNTUK INSTITUSI
MATERI PEKERTI
Adapun materi pelatihan yang akan disampaikan pada lokakarya PEKERTI antara lain sebagai berikut,
- Strategi peningkatan kualitas
- Pendidikan sebagai sistem
- Teori balajar dan motivasi
- Model – model pembelajaran inovatif
- Pembelajaran orang dewasa
- Dasar – dasar komunikasi dalam proses belajar mengajar
- Taksonomi tujuan instruksional
- Desain instruksional
- RPS dan SAP
- Hakekat metode instruksional
- Metode pemberian tugas
- Team teaching
- Praktikum
- Media sederhana
- Penilaian hasil belajar
- Praktek mengajar mikro